Latest Updates

Tribute to 9 months our LDR

Sail 7 Ocean - Sudah belasan kali menjalani masa pacaran yang kata sebagian besar remaja saat ini adalah masa-masa paling indah namun baru kali ini lah saya merasa beda. Saya mulai bisa serius menjalani hubungan itu meski awalnya ragu. Tapi 2 bulan saya kenal dia saat itu saya mulai yakin.

Awal pacaran yah seperti kelakuan-kelakuan saya sebelumnya masih aja dekat sama cewek lain. Saat dia mengetahui semuanya saat itu saya pikir yah paling kayak dulu selesai begitu saja. Namun ada yang beda, dia mau mulai lagi dari awal dengan syarat tidak mengulangi lagi. Dari situ saya mulai berpikir dan semakin yakin. Dan dari situ juga saya komitmen untuk berubah. Dan itu bisa saya buktikan dan jaga komitmen saya.

Tapi di akhirnya kurang sesuai dengan harapan, saya sadar bukan kesalahan dia sepenuhnya entah karena memang saya yang terlalu egois. Tapi kali ini memang sangat berat buatku menjalani. Kalau kemarin-kemarin saya selalu kasih kesempatan dan maafkan kali ini serasa ndak bakalan sanggup jalani. Saya sadar diri ngak boleh maksakan kehendak. Saya biarkan dia menjalani apa maunya dan saya yang mundur. Suatu alasan disamping alasan masa lalu saya adalah saya ngak bisa melihat orang yang saya sayang menderita, udah capek urusan kampus, pelayanan dan mau gini lagi. Akhir-akhirnya apa? Sakit. Dan dampaknya ketiganya malah terbengkalai. Ngak ada manfaat kan. Itu pandangan saya. Belum waktunya dan pasti akan ada waktunya kok buat kau lakukan itu.

Tapi sekali lagi ngak boleh maksakan kehendak. Saya yang mundur sampai kau sadar dan mengerti. Tapi apa pun itu masih berat buat saya hilangkan rasa ini. Mungkin butuh waktu sedikit demi sedikit.

Oleh karena itu. Jika kehadiranku cuma membuatmu sedih, cuma membuatmu marah, cuma merepotkanmu mungkin inilah caraku membahagiakanmu. Pergi menjauh.
Terima kasih cintamu, sayangmu dan kesabaranmu selama 9 bulan.
��Lia.

0 Response to "Tribute to 9 months our LDR"

Post a Comment